Jakarta-(KN)
Pengiriman uang tenaga kerja Indonesia (TKI) atau remitansi selama 2010 mencapai 6,73 milyar dollar Amerika Sekitar atau sekitar Rp 60 trilyun. Angka tersebut meningkat 1,8 % dibanding tahun 2009 yang sebesar 6,61 milyar dollar AS atau sekitar Rp 59 trilyun.
Remitansi terbesar dikirimkan oleh TKI wilayah Asia sebanyak 3,77 miliar dollar ASe atau sekitar Rp 33 trilyun. “Remitansi di Asia paling besar yakni mencapai 3,7 milyar dollar Amerika. Kemudian diikuti oleh TKI wilayah Timur Tengah dan Afrika yang mencapai 2,76 miliar dollar Amerika,” kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat Bank Indonesia (BI), Difi Ahmad Johansyah, di Jakarta, Kamis (24/03).
Dikatakan Difi, untuk remitansi di wilayah Amerika totalnya mencapai 100,2 juta dollar AS. Kemudian TKI wilayah Eropa dan Australia mencapai 93,75 juta dollar AS.
“Kawasan Asia masih menjadi negara tujuan TKI terutama Malaysia. Hal ini terbukti dari jumlah remitansi di Malaysia yang mencapai 2,3 milyar sendiri,” papar Difi.
Difi menambahkan, setelah Malaysia negara Arab Saudi juga mencatat jumlah remitansi yang cukup besar. Dimana, sambung Difi, remitansi TKI di Arab Saudi mencapai 2,2 milyar dollar AS.
Capai 570 Ribu TKI
Pada kesempatan yang sama, Difi juga mengatakan, jumlah TKI yang tersebar di seluruh dunia mencapai 570.286 orang. Dimana terdiri dari 413 ribu pekerja informal dan 157 ribu pekerja informal.
“Jika dibandingkan dengan tahun lalu, TKI di luar negeri menurun di 2010. Di 2009 mencapai 636 ribu,” jelasnya.
Dari persebarannya, Difi mengatakan TKI di Arab Saudi tercatat paling banyak yakni mencapai 228 ribu orang. Kemudian disusul TKI di Malaysia yang sebanyak 115 ribu orang.
“Kawasan Timur Tengah dan Afrika masih dominan persebaran TKI-nya yakni mencapai 307 ribu. Disusul kawasan Asia yang mencapai 261 ribu,” (anto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar